Ini stopmotion saya yang pertama^^
sepertinya saya akan tergila2 sama stopmotion
Rabu, 26 Oktober 2011
Senin, 24 Oktober 2011
en bavardant a CO 14 (percakapan santai bahasa perancis di level 14)
Pada suatu hari yang indah.......
Woman : there's sometin in your eyes darling!
Man : You're always in my eyes honey
Woman : Haha i know :P
Man : Why you loked me like that?
Woman : Because i'm in love with u ;D
Man : Me too honey ^^
Woman : Darling, are we the best couple in the world?
Man : Hmm.. Yeah.. The greatest :))
Woman : I want a car then ^_^
Man : I buy an airplain (4 you) ;b
Woman : I want you :*
Man : I want you even more :*
Woman : Aca... Aca.. Aca.. :))
Man : Mereketehe ting-ting :D
Maklum lah kalo salah-salah..
oublie :P
STOP MOTION saya yang pertama^^
Akhir-akhir ini saya sangat suka stop motion.
Stop motion adalah film yang di buat dari potongan gambar/foto yang saling berhubungan satu dan lainnya sehingga membentuk jalan cerita tertentu.
Animasi Shaund the sheep juga merupakan animasi stop motion 3D
Stop motion adalah film yang di buat dari potongan gambar/foto yang saling berhubungan satu dan lainnya sehingga membentuk jalan cerita tertentu.
Animasi Shaund the sheep juga merupakan animasi stop motion 3D
Stop motion dibuat dengan menggerakan karakter atau objek sedikit demi sedikit dan dilakukan pengambilan gambar/di foto pada setiap perubahannya. Makanya gerakan terlihat jadi agak kaku. Setiap 1 detik pada animasi ini = 24 gambar/foto. Sehari rata-rata mereka dapat menyelesaikan 7 detik durasi rekaman. Menghabiskan waktu satu minggu mereka menyelesaikan 7 menit rekaman. Kebayang kan berapa lama untuk membuat 1 episode?
*sumber: oprek zone
Nah saya juga mencoba membuatnya, tidak sehebat animasi stop motion 3D shaun the sheep, lebih sederhana dan lebih manual.
Saya di bantu 2 orang teman membuat konsep, mengupulkan bahan, menempelkannya di dinding kemudian sedikit demi sedikit di bentuk menjadi gerak dan di foto pada setiap perubahannya....
Minggu, 23 Oktober 2011
love and laugh
"cinta cinta cinta"
itu lah kata-kata andalan yang di ucapkan vokalis 7o's orgasm club (funk soul rock n roll trio dari Bandung) pada acara charity sebuah universitas di Cihampels Walk, beberapa tahun lalu.
entah mengapa kata-kata itu mengiang-ngiang di pikiran saya.... ada semacam perasaan yang membuat saya ingin tertawa senang.
itu lah kata-kata andalan yang di ucapkan vokalis 7o's orgasm club (funk soul rock n roll trio dari Bandung) pada acara charity sebuah universitas di Cihampels Walk, beberapa tahun lalu.
Somewhere Only We (don't) Know
Waktu saya kecil, saya punya seekor kucing. Lalu dia mati, the end.
Itu versi pendeknya, cerita yang agak panjangnya adalah dia sakit, saya tidak membawanya ke dokter lalu dia mati, the end. Saya masih ingat ketika si kucing mati dengan suasana haru saya berpikir, "nanti kalau saya juga mati kita pasti bertemu lagi Pus". Kemudian waktu berlalu, saya move on dan melupakan si kucing bahkan melupakan namanya.
Setelah besar tidak sengaja saya berbagi cerita dengan teman tentang binatang peliharaan. Salah satu teman saya Kiki, juga di tinggal mati kucingnya Cimeng. Sepertinya dia masih belum move on, ada suasana sedih waktu dia bercerita. Kiki menyimpan beberapa foto cimeng, kucing itu memang agak beda dari yang lain, bola matanya memiliki warna yang berbeda biru dan coklat. Kiki juga sempat berpikir kalau dia nanti mati pasti akan bertemu kembali dengan Cimeng si kucing.
Dikesempatan yang lain teman saya Gigin juga sempat bercerita tentang binatang peliharaannya Bangbrang si ayam. Ayam ini adalah ayam yang istimewa, bangbrang adalah ayam yang pengertian, ketika Gigin bermain layangan, Bangbrang datang dan menemaninya. Mereka menghabiskan waktu yang berkesan bersama-sama. Sampai suatu hari, ada pengadu ayam dari kota yang tertarik pada Bangbrang. Bangbrang di bawa dan berpisahlah dengan sahabatnya Gigin. Saya juga sampai sedih ketika mendengar detail kepergian si Bambrang ini. Gigin juga berpikir nanti pasti bertemu lagi dengan bangbrang di tempat lain.
Kisah lain datang dari tetangga saya yang masih SD, Erin. Binatang yang dipeliharanya adalah burung merpati. Sebut saja burung itu Japati, setiap pulang sekolah erin selalu bermain dengan Japati. Mereka sangat dekat tapi Erin tidak pernah memberi makan karna orang tua Erin yang mengurus makan dan kandangnya. Takut Japati kesepian, diberilah ia seorang teman, maka kemudian Japati dan istri pun beranak pinak. Sebelum berangkat sekolah Erin selalu menengok keluarga Japati untuk say "hi". Tapi betapa terkejutnya Erin ketika kandang Japati telah telah terbobol. Japati dan keluarga mungkin sekarang sedang di rawat oleh maling. Erin menangis sesenggukan dan berharap bertemu lg dengan Japati di dunia lain.
Kesamaan cerita-cerita di atas adalah kami ingin bertemu kembali dengan teman-teman peliharaan kami. Di mana? saya sendiri tidak tau. Apakah sesudah mati nanti? Tapi saya sangat takut mati, kabarnya orang-orang di ahirat sangat ingin kembali ke bumi untuk berbuat kebaikan, karna ketika hidup menyia-nyiakan waktu.
Jadi bagai mana ini?
Hal ini juga berlaku untuk sesama manusia. Jika kita beruntung dan hidup agak lama dari yang lain.tentu saja kita menyaksikan lebih banyak lagi orang-orang pergi ataupun meninggal. Nenek saya meninggal karena stroke, teman saya Taupik meninggal jatuh dari motor waktu mengantar pacarnya pulang, Tetangga saya meninggal di jalan karena menahan ee, Dulem si jagoan sekolah (waktu saya SMP) meninggal kecelakaan motor, sorang anak kecil di lingkungan saya meninggal tertabrak L300 ketika menyebrang jalan. Pasti banyak orang yang menyayangi orang-orang itu, pakah mereka juga berpikir ingin bertemu lagi kalau meninggal nanti? Atau mungkin sebagian orang akan lupa tentang mereka, seperti saya melupakan nama si kucing?
Pidi Baiq pernah bilang "Yang menyedihkan itu bukan saling meninggalkan, tapi saling melupakan".
*Semoga kita dapat bertemu kembali dengan alm orang-orang yang kita sayangi, and with our best mate "teman-teman binatang peliharaan kita" di tempat yang kita belum tau. AMIN.
Itu versi pendeknya, cerita yang agak panjangnya adalah dia sakit, saya tidak membawanya ke dokter lalu dia mati, the end. Saya masih ingat ketika si kucing mati dengan suasana haru saya berpikir, "nanti kalau saya juga mati kita pasti bertemu lagi Pus". Kemudian waktu berlalu, saya move on dan melupakan si kucing bahkan melupakan namanya.
Setelah besar tidak sengaja saya berbagi cerita dengan teman tentang binatang peliharaan. Salah satu teman saya Kiki, juga di tinggal mati kucingnya Cimeng. Sepertinya dia masih belum move on, ada suasana sedih waktu dia bercerita. Kiki menyimpan beberapa foto cimeng, kucing itu memang agak beda dari yang lain, bola matanya memiliki warna yang berbeda biru dan coklat. Kiki juga sempat berpikir kalau dia nanti mati pasti akan bertemu kembali dengan Cimeng si kucing.
Dikesempatan yang lain teman saya Gigin juga sempat bercerita tentang binatang peliharaannya Bangbrang si ayam. Ayam ini adalah ayam yang istimewa, bangbrang adalah ayam yang pengertian, ketika Gigin bermain layangan, Bangbrang datang dan menemaninya. Mereka menghabiskan waktu yang berkesan bersama-sama. Sampai suatu hari, ada pengadu ayam dari kota yang tertarik pada Bangbrang. Bangbrang di bawa dan berpisahlah dengan sahabatnya Gigin. Saya juga sampai sedih ketika mendengar detail kepergian si Bambrang ini. Gigin juga berpikir nanti pasti bertemu lagi dengan bangbrang di tempat lain.
Kisah lain datang dari tetangga saya yang masih SD, Erin. Binatang yang dipeliharanya adalah burung merpati. Sebut saja burung itu Japati, setiap pulang sekolah erin selalu bermain dengan Japati. Mereka sangat dekat tapi Erin tidak pernah memberi makan karna orang tua Erin yang mengurus makan dan kandangnya. Takut Japati kesepian, diberilah ia seorang teman, maka kemudian Japati dan istri pun beranak pinak. Sebelum berangkat sekolah Erin selalu menengok keluarga Japati untuk say "hi". Tapi betapa terkejutnya Erin ketika kandang Japati telah telah terbobol. Japati dan keluarga mungkin sekarang sedang di rawat oleh maling. Erin menangis sesenggukan dan berharap bertemu lg dengan Japati di dunia lain.
Kesamaan cerita-cerita di atas adalah kami ingin bertemu kembali dengan teman-teman peliharaan kami. Di mana? saya sendiri tidak tau. Apakah sesudah mati nanti? Tapi saya sangat takut mati, kabarnya orang-orang di ahirat sangat ingin kembali ke bumi untuk berbuat kebaikan, karna ketika hidup menyia-nyiakan waktu.
Jadi bagai mana ini?
Hal ini juga berlaku untuk sesama manusia. Jika kita beruntung dan hidup agak lama dari yang lain.tentu saja kita menyaksikan lebih banyak lagi orang-orang pergi ataupun meninggal. Nenek saya meninggal karena stroke, teman saya Taupik meninggal jatuh dari motor waktu mengantar pacarnya pulang, Tetangga saya meninggal di jalan karena menahan ee, Dulem si jagoan sekolah (waktu saya SMP) meninggal kecelakaan motor, sorang anak kecil di lingkungan saya meninggal tertabrak L300 ketika menyebrang jalan. Pasti banyak orang yang menyayangi orang-orang itu, pakah mereka juga berpikir ingin bertemu lagi kalau meninggal nanti? Atau mungkin sebagian orang akan lupa tentang mereka, seperti saya melupakan nama si kucing?
Pidi Baiq pernah bilang "Yang menyedihkan itu bukan saling meninggalkan, tapi saling melupakan".
*Semoga kita dapat bertemu kembali dengan alm orang-orang yang kita sayangi, and with our best mate "teman-teman binatang peliharaan kita" di tempat yang kita belum tau. AMIN.
Langganan:
Postingan (Atom)